Jangan Asal Isi Angin Ban, Cek Tekanan Angin Ban Saat Musim Hujan
Feders-Di musim hujan, pemotor harus memperhatikan betul kondisi ban pada kendaraannya. Ban motor jangan sampai aus dan harus memiliki cukup kembangan/pattern untuk memecah air.
Selain itu, tutup pentil juga wajib dipasang agar kotoran tidak mudah masuk lubang pengisian angin.
Nah, yang perlu Otolovers perhatikan juga adalah soal tekanan ban ideal di ban motor saat menghadapi musim hujan Tekanan ban motor saat melintasi jalur kering dan jalur basah tentunya berbeda.
Tekanan ban motor saat melewati jalanan basah disarankan dikurangi, supaya ban tetap mendapat daya cengkeram yang optimal ke permukaan jalan.
Seperti dijelaskan Technical Service & Development Dept Head PT Suryaraya Rubberindo, Jimmy Handoyo, ban motor bisa dikurangi tekanannya sekitar 2 psi.
"Misalnya ban depan tekanannya 29 psi, dikurangi 2 psi jadi 27 psi. Dan ban belakang dari 33 psi menjadi 31 psi," terang Jimmy
Selain perhatikan tekanan ideal ban, pemotor juga disarankan membawa motor dalam batas kecepatan aman.
"Pada saat berkendara di kondisi jalan basah sebaiknya kecepatan dikurangi, jangan disamakan dengan saat jalan kering. Karena saat hujan, daya cengkeram ban ke permukaan jalan menjadi berkurang," bilang Head of Safety Riding Promotion Wahana Honda Agus Sani.
Kecepatan ideal saat berkendara dalam kondisi hujan atau jalanan basah, biker tidak boleh memacu motor lebih dari 50 km/jam. "Untuk amannya, maksimal 50km/jam," pungkas Agus.(federaloil.co.id)
Sumber : https://oto.detik.com/tips-and-tricks-motor/d-4329711/ini-tekanan-ban-ideal-motor-saat-musim-hujan